SDIT Muhammadiyah Manggeng Peduli Kunjungi Rumah Dhuafa

Muhammadiyah Online - Sabtu 27/2/2021 siswa siswi SDIT Muhammadiyah Manggeng mengunjungi salah satu rumah dhuafa yang berada di Desa Ladang Tuha 1 Kecamatan Lembah Sabil Kabupaten Aceh Barat Daya. Seluruh siswa siswi kelas 1 yang ikut hadir dalam acara ini terlihat sangat senang dapat kembali melakukan kegiatan "SDIT Muhammadiyah Manggeng Peduli" dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

SDIT Muhammadiyah Manggeng


Kegiatan "SDIT Muhammadiyah Manggeng Peduli" merupakan program sekolah yang sudah berjalan dari tahun 2019 sejak awal pembentukan SDIT, kegiatan ini dilakukan rutin setiap 2 bulan sekali. Pada kegiatan peduli kali ini siswa siswi mengunjungi rumah ibu Ra'inah (45), seorang janda dengan tanggungan anak yatim. Ibu Ra'inah memilik 5 orang anak, 2 anak perempuan tertuanya telah bekeluarga dan hidup mandiri. Beliau tinggal di rumah bantuan pemerintah yang sangat sederhana. 


Setelah kepergian sang suami Alm. Samsul Bahri, 1 tahun lalu, beliau tinggal bersama dengan 3 orang anaknya dirumah sederhana tersebut. Yuslizar (23) anak laki-laki beliaulah yang kini menjadi tulang punggu keluarga untuk menghidupinya dan 2 anaknya Asriati (16) yang masih SMA dan Wildan Alkudri yang masih berusia 4 tahun. Sang anak bekerja serabutan sebagai buruh penjual kelapa. Selain dibantu sang anak, beliau jg mengaku selama ini hidup dari bantuan pemerintah. 

Baca Juga : Siswa SDIT Muhammadiyah Manggeng Galang Dana Untuk Korban Bencana Alam

Sang suami yang meninggal 1 tahun lalu hanya seorang buruh tani. Menurut penuturan ibu ra'inah dan warga setempat Alm. suami beliau merupakan orang yang sangat rajin berpartisipasi pada kegiatan-kegiatan di mesjid At-Taqwa ladang tuha 1, hampir setiap hari, beliau hadir lebih awal di waktu shalat subuh dan magrib untuk azan dan membersihkan mesjid. 


Kepergian suami yang tiba-tiba tersebut membuat ibu ra'inah sempat kebingungan untuk menghidupi anak-anaknya ditambah sang anak yang bungsu kala itu masih berusia 3 tahun. Sambil memangku sang anak bungsunya yang masih kecil, beliau menceritakan kisah hidupnya kepada guru-guru dan siswa yang hadir dikediamannya. 

Baca Juga : SDIT Muhammadiyah Manggeng Adakan Lomba Tahfiz Quran

mengaku bantuan sembako seperti beras, minyak goreng, telur, gula dan beberapa makanan lainnya, serta uang tunai yang diberikan siswa siswi SDIT Muhammadiyah Manggeng ini sangat membantunya dan keluarga. 


Penyerahan bantuan sembako tersebut diberikan langsung oleh Wali Kelas 1 Nelvialis, S. PdI. Yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Ibu Nelvialis juga mengungkapkan bahwa seluruh hasil bantuan ini merupakan infak dari siswa siswi SDIT Muhammadiyah Manggeng sendiri, setiap siswa siswi selalu rutin berinfak untuk dapat melakukan kegiatan "SDIT Muhammadiyah Manggeng Peduli".


Dari kegiatan ini siswa siswi diajarkan untuk memiliki sifat kepedulian terhadap sesama sejak dini. Hal ini sesuai dengan slogan kegiatan ini " Mari tebarkan semangat berbagi sejak kecil".

Klik untuk Komentar