Tiga Dosen UMY Kembangkan Wisata Kerajinan Lukis Api di Desa Mangunan

Muhammadiyah Online - Tiga dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Tanto Lailam, S.H., LL.M., Bapak Awang Darumurti, S.IP., M.Si, dan Ani Yunita, S.H., M.H. melakukan Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM) di Desa Mangunan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Program pengabdian yang bertema “Desa Mangunan sebagai Wisata Desa Unggulan yang Kompetitif dan Berbudaya” ini telah dilakukan sejak Mei sampai Oktober 2019. Fokus dari pengembangan desa tersebut ialah pada wisata kerajinan lukis api yang diproduksi oleh Latar Omah Art.

Tanto Lailam menjelaskan, ada beberapa program yang dilakukan oleh Tim Pengabdi yakni memberikan bantuan alat lukis api untuk pengembangan inovasi kerajinan, memberikan pelatihan terkait kerajinan lukis api, dan pemberian pemaketan wisata live in. Selain itu juga dilakukan pelatihan pengelolaan homestay dan kuliner, hingga promosi produk kerajinan, tujuannya memberikan alternatif wisata, yang selama ini terfokus di wisata alam.
“Tidak hanya itu, ada homestay “Sahara” juga yang dikelola oleh tim Latar Omah Art. Sedangkan untuk pemasarannya sudah mencapai tingkat lokal bahkan merambah internasional,” ujar Tanto saat dihubungi Biro Humas dan Protokol UMY, Sabtu (28/9).
Wisata kerajinan lukis api merupakan lukisan dengan menggunakan kayu sebagai media lukisan dan untuk melukisnya. Produk yang telah dihasilkan beragam, mulai dari lukisan wajah manusia, lukisan keindahan alam dan karya lainnya.
“Konsep pengembangan yang telah dilakukan dengan memadukan wisata kerajinan lukis api dan homestay Sahara yang akan lebih memanjakan pengunjung. Setiap pengunjung yang bermalam di homestay Sahara dapat menikmati edukasi dan praktik lukis api, sekaligus membawa pulang oleh-oleh lukisan tersebut,” pungkasnya. (ak)

Sumber: umy.ac.id

Klik untuk Komentar